Rabu, 21 Juni 2017

Takdir Bisa Menguatkan Bisa Sangat Melemahkan

Semakin mendekati hari keegoisan diri perlahan menguap tak terarah

Kelembuatan dan kebijaksanaan dari sikap dan tuturpun tak terbendung bagai sebuah coretan sebuah kertas mengungkap kekesalan di dalamnya

Entah itulah manusia yang di kendalikan akal dan pikirnya

Merawat nafsu bergumpal di dada perlahan menjadi keegoisan dalam diri

Tak mengira ia akan sekeras dan pasrah seperti ini

Jalan yang di ambilpun tak ubahnya keluh berujung jalan buntu

Nasib bagaikan jalan hidup penuh liku dan rintangan di dalam nya

Pengendalian diripun sangat sulit ketika keinginan tak sesuai dengan harapan

Semoga ini menjadi jalan terbaik
Awal dari kerasnya kisah kehidupan
Membawa hikmah yang mendalam
Mengubahnya menjadi suatu pelajaran

Karena kekurangan di dalam diri sangatlah banyak
Takkan mungkin kita leluasa dengan diri menonjolkan  keegoisan diri
Tak ingin mengalah dan bahkan berbuat semaunya

Mudah-mudahan hati dan pikiran ini tetap terjaga dalam pengawasaanmu
Dan semoga tak ada lagi cercaan dan keluh yang keluar dari mulut ini

Semoga terus terus memperbaiki diri menjadi lebih baik lagi

Ego, -ain-

Minggu, 11 Juni 2017

Perjalanan Kisah dalam Kehidupan

Sedikit gemuruh di dada ketika ada orang yang membandingkan kehidupan dirinya lebih istimewa di banding yang lainnya

Tetapi kenapa kita harus menciut dengan perkataan yang tak hayal hanya fatamorgana yang suatu saat Allah akan ambil nikmat dari-Nya

Setiap orang memiliki kadar kehidupannya masing-masing dan menluruskan kesulitan dalam hidupnya sesuai dengan kesanggupan mereka

Sebenarnya orang yang membandingan itu hanya sekedar memberi lisan yang tak bermakna, tak menjaga dan belum paham bagaimana bersyukur dengan tidak menyombongkan apa yang sudah Allah titipkan padanya

Tetapi seringkali manusia tak sadar akan hal bahayanya lisan ketika tidak terjaga

Untuk menetralisir hujatan sehingga tak menjadi beban pikiran setidaknya kitapun yang menerima informasi tak langsung percaya dengan hal tersebut

Karena bisa jadi Allah sedang menguji kita dengan di hadapkan orang dan perangai yang seperti itu

Tetaplah pada pendirian dan keimanan kita sehingga sabar dan bersyukurlah sebagai salah satu tombak kehidupan kita untuk lebih menikmati kuasa Allah benar-benar nikmat yang tak terhingga dari seisi bumi lainnya.

(Kendalikan diri dalam sabarmu, ain/11-7-17)

Jumat, 09 Juni 2017

Merayu-Mu Dalam Do'a

Ya Allah...
Engkau lah Allah yang maha pengasih dan maha penyayang
Engkau lah pemilik langit dan bumi serta alam semesta ini
Engkau lah yang mematikan dan menghidupkan kami
Engkau lah Allah yang maha menerima taubat dan memberi syafaat bagi kami

Ya Allah...
*Ampunkanlah segala dosa-dosa yang kuperbuat selama hidupku
*Ampunkanlah segala dosa-dosa kedua orang tuaku ibu dan bapakku
Ya Allah...
*Seandainya engkau matikan kami, maka matikanlah kami dalam keadaan khusnul khotimah
*Masukkanlah kami kedalam golongan ahli surga di surgamu
*Hadirkan lelaki shalih yang dapat membimbingku dan anak-anakku kelak hingga menggapai surgamu
*Hadirkanlah anak-anak generasi rabbani yang selalu mencintai-Mu dan menjadi tauladan rasulmu
*Jadikanlah hamba ini makhluk yang senantiasa bersabar serta bersyukur atas segala apa yang telah engkau berikan
*Jadikanlah diri ini tetap senantiasa bermanfaat bagi insan lainnya
*Hadirkanlah sahabat-sahabat salihah yang dapat meningkatkan ketaatan untuk menuju surgamu

***

(Doa-doa untukmu)

Semakin Kita Sabar Maka Semakin Syaitan Mengganggu

Ketika nampak tiada pertikaian seiring seminggu ramadhan ini
Bukan aku mengharapkan tetapi tiada yang meminta
Kericuhan terdengar, teriakan memekakan telinga dan dentuman detak jantung menggetarkan aliran darah
Itulah seketika emosi memuncak

Sesungguhnya sabar akan menentukan keimanan seseorang
Akan tetapi syeitan senantiasa berusaha untuk mengecoh, menghujat dan mengeluarkan kata-kata yang tak patut di ucapkan

Seketika emosi berdalih-dalih
Dua orang yang terjebak perangkap syeitan pun
Saling melempar argumen dan memberikan kata yang mudorat tidak penting untuk di ucapkan
Hanya kesia-siaan yang terlanjut terdengar

Bagaimana mengendalikan emosi ini ketika berhadapan dengan orang yang kita sayangi dengan emosi nya terhadap kita

Pantaskah kita menjawab yang benar-benar bukan kita yang mengumbar cerita
Akan tetapi ia sendiri yang merangkai cerita dan memaksa kita untuk berdialog sarkasme dengan nya.

Tetapi terasa sesak di dada ketika hujatan itu membenam gumpalan di dada.
Yah yang ku ucapkan istighfar dan memohon agar ia di beri hidayah oleh Allah.

Berilah kesabaran sebesar bumi dan seluas lautan ya rabb.
Agar diri ini terkendali dengan kufur nya nikmat yang sia-sia.

Hujamkan dada ini untuk memohon ampun atas segala kehilafan selagi di bumi Allah ini.

manusia takkan ada yang sesempurna
Akan tetapi ketika kita bisa menahan sabar dan menjadikan diri senantiasa bersyukur kepada-Nya

Itulah hal yang akan terjaga oleh kita.
Aamiin
Semoga makin sabar
Selalu sabar
Dan makin banyak rasa syukurnya kepada Allah

Tragedi (Buka puasa, hari ke 13 ramadhan)

Selasa, 06 Juni 2017

Ungkapan; rasa cinta kasih

Terkadang benak ini berfikir
Kenapa rasa ingin memiliki begitu besar terhadap sesuatu itu dengan cara menatap nya saja tergerak untuk memulai mengungkapkan

Kenapa rasa yang begitu menggebu seolah mengajak untuk becengkramah dengan indahnya jalinan kasih

Aku pikir ini adalah naluri yang berkata
Sebab takkan mungkin Tuhan takdirkan kita dengan logika saja
Tetapi dengan perasaan yang begitu mendalam dengan jalinan kedekatan dalam rasa cinta terhadap seseorang ataupun terhadap sesamanya

Itu yang buat aku yakin bahwa sebenarnya
Kita takkan bisa melawan naluri, naluri ingin memberi, naluri ingin mencintai dan di cintai serta naluri kasih sayang yang membuat kedekatan semakin akrab atau intens.

Mungkin yang sedang aku alami saat ini
Jujur aku takkan bisa mengelak dengan naluri yang tertanam dalam sanubari ini, biarpun aku mengelak namun mungkin sudah waktu nya aku becengkramah dengan kasih sayang yang patut aku berikan kepada seseorang... Ya ku kira naluri itulah yang membawa dedalam alam sadarku.

Semoga naluri ingin mengasihi dan mencintai ini senantiasa tertanam dan menjadikan nya segelintir kebahagiaan dalam kehidupan nantinya.

(Kisahku, 06-06-2017)
Pada waktu cinta itu mulai bersemi dan ungkap hati untuk berjanji saling menyayangi